Popular Post

Popular Posts

Recent post

Archive for 2015

Hlookup

Vlookup
untuk file originalnya bisa di download di
Mediafire | dropbox

Hlookup & Vlookup

Laporan Pendahuluan
Latex

Nama                                       : Rafli Fajrin
NPM                                       : 38114752
Kelas                                       : 1DB02
Materi Praktikum                    : Latex
Tanggal                                   : 19 April 2015
Asisten Baris                           :
Ketua Asisten                         :




                                                                                                                                    Paraf

(                       )

UNIVERSITAS GUNADARMA
LABORATORIUM SISTEM INFORMASI
2014/2015


1.      Tuliskan bentuk notasi matematika pada latex !
Untuk menyisipkan notasi matematika dalam suatu kalimat/paragraf menggunakan perintah berikut ini :
\begin{math} . . . . . \end{math} atau $ . . . . . . . . . $
Titik-titik tersebut diisi dengan notasi matematika yang disisipkan.

2.      Tuliskan bentuk umum table pada latex !
\documentclass{…….}
\begin{document}
\begin {table}
\begin{tabular}{|c|l|r|}
\hline
 ……….&……….\\
\hline
………… & ………..\\
\hline
\end{tabular}
\caption{ ….}
\end {table}
\end{document}

3.      Tuliskan contoh sederhana dari notasi matematika pada latex !
Penulisan Akar
\sqrt[pangkat]{bilangan yang diakar}
Contoh :
\begin{displaymath}
\sqrt[2]{a+b}
\end{displaymath}



Contoh Laporan Penduhulan Latex


BUSSAN AUTO FINANCE
(BAF)

                     




Penyusun :

                         Irvan Riyaya
                         Ifan Efendi
                                Marlutfianto Tri Putra
                         Rafli Fajrin



Pendamping :
1.      Rifal Mayfrisah


Stempel Organisasi                









Profil PT. BAF ( Bussan Auto Finance ) di Cileungsi
Sejarah Instansi
PT Bussan Auto Finance (BAF) adalah perusahaan pembiayaan
yang saat ini berkonsentrasi pada pembiayaan motor Yamaha. BAF
didirikan pada tahun 1997. Dengan modal disetor sebesar Rp 275 Milyard
(dinaikkan dari Rp 25 milyard pada bulan Januari 2006), komposisi
pemegang sahamnya adalah:

Perusahaan
Persentase Saham
Mitsui & Co Ltd
70%
Yamaha Motor Co Ltd
20%
PT. Ciptadana Capital
10%

Adapun susunan Dewan Direksi sejak tahun 2009 adalah sebagai berikut:

Nama
Jabatan
Mr. Mutsuo Harada
President Director
Mr. Sigit Sembodo
Director
Mr.Yoshihiko Shichida
Director
Mr. Armando Lung
Director
Mrs. Tina Liliani
Director

Saat ini BAF memiliki 147 kantor cabang dan tidak kurang dari 158 POS (point of service) di seluruh pelosok Nusantara, dengan jumlah karyawan sekitar 9,000 orang. Total jumlah konsumen yang pernah dan sedang dibiayai oleh BAF telah mencapai lebih dari 1.8 juta orang. Selama tahun 2008, BAF membiayai lebih dari 650 ribu unit kendaraan bermotor baru. Dengan total asset lebih dari 8 triliun rupiah,BAF meraih keuntungan bersih sebesar 231 Millyar.

PT. BAF adalah perusahaan pembiayaan yang saat ini berkonsentrasi pada pembiayaan motor Yamaha dengan modal di setor Rp. 353 Milyar (dinaikan Rp. 275 Milyar pada bulan Desember 2013).
Dalam kaitannya dengan kegiatan sosial kepada masyarakat, BAF telah dan akan senantiasa menjalankan panggilannya dengan setia. Berbagai kegiatan sosial yang menjadi bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) telah dan sedang dilakukan bersama beberapa 14 mitra, misalnya penghijauan ( bersama masyarakat setempat ), donor darah nasional (bersama PMI), safety riding course (bersama dealer Yamaha), pendidikan luar ruang untuk anak jalanan (bersama PPM), pengobatan gigi
gratis (bersama FKG-UI), pendidikan perencanaan keuangan keluarga bagi masyarakat awam ( bersama PPM) dan lain-lain.

Adapun Visi, Misi, dan Nilai PT. BAF yaitu :
Misi
Memberikan layanan solusi keuangan terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan kepada masyarakat.
Visi
Menjadi Perusahaan pembiayaan terkemuka dan terpercaya bagi pelanggan mitra usaha dan masyarakat.
Nilai
1.      Kejujuran, Kesetiaan, dan Kedisiplinan
2.      Berpikiran terbuka dan menyukai tantangan
3.      Pengembangan diri dan mitra kerja
4.      3 C yang baik (Communication, Coordination, Cooperation)
5.       Berorientasi pada pelanggan dan masyarakat


      

 










JOB DESCRIPTION PT.BAF
1.      BRANCH HEAD (BH) :
Memimpin Kantor Cabang PT. BAF yang berkenaan dengan masalah pencapaian penjualan dan collection di cabang, mengkoordinasi berbagai departemen supaya menjadi sebuah team work yang solid sehingga dapat mencapai target perusahaan
2.      ADMIN FINANCE
Melakukan koordinasi dan Kontroling Arus Keuangan Cabang, Controling Teller/kasir.
3.      ADMIN HEAD :
Melakukan administrasi umum cabang, melakukan pencetakan PO dan Pencairan dana ke Dealer (Disbusre).
4.      HEAD COLECTOR
Melakukan Controling OD (Over Due) Cabang,
5.      MARKETING HEAD
Melakukan Relationship Ke Dealer dalam Upaya Pencapaian Target Penjualan Cabang, Controling Tingkat Collection Surveyor
6.      ADMIN STAFF
Melakukan pengecekan ulang kelengkapan persyaratan kredit di bawah koordinasi Admin Head.
7.       

"FILM: Trailer Terbaru untuk Movie Ke-2" Initial D "Ditayangkan"


Official website  untuk Proyek Movie anime Trilogi Yang Diadaptasi dari serial Manganya Shuichi Shigeno , " Initial D "hari INI Telah Memulai streaming 2 Trailer Terbaru untuk Chapter KE-2Nya," Shin Gekijo-Ban Initial D: Legend 2-Tousou- , "Yang Juga Memperkenalkan theme Songnya, " Resurrection "Yang Dibawakan Oleh  BACK-ON .

Lagu Tersebut akan Dimasukkan Kedalam album " Sound Collection "-nya Yang akan Dirilis pada 20 Mei Mendatang, Bersamaan Dengan 2 insert Songnya," The Brave (D Version) "Dan" Carry on (D version) "Yang Dibawakan Oleh  Backdraft Smiths .

Chapter KE-2Nya Yang akan Berfokus pada Pertarungan Antara  Takumi Fujiwara  (AE86) Dengan  Takeshi Nakazato  (GT-R), Dan Juga Menceritakan " Duct tape Deathmatch "Dengan Shingo Shoji  (EG6) INI akan Dibuka di Jepang pada 23 Mei Mendatang.

Trailer (60 detik)



Trailer (30 detik)


Poster visual


Hubungan Timbal balik antara Manajemen, Organisasi dan tata kerja.

Pengertian manajemen adalah proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu.
sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan.
Istilah organisasi dapat diartikan sebagai : Wadah sekelompok manusia untuk saling bekerja sama
Proses : pengelompokan manusia dalam suatu kerja sama yang efisien
Sedangkan istilah metode tersebut berarti suatu tata kerja yang dapat mencapai tujuan secara efisien.
Pengertian organisasi dan metode secara lengkap adalah :
Rangkaian proses kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan faktor yang menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang sah ditetapkan.
Sedangkan, metode merupakan cara untuk melaksanakan kegiatan itu dengan benar dan berhasil sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia guna mencapai tingkat efisiensi yang maksimal.

Hubungan Timbal Balik Antara Manajemen dan Organisasi
Karena pada proses kegitan tersebut sudah ada organisasi sebagai wadah atau tempat berkumpulnya, jadi kerjasama untuk penyelesaian kegiatan tersebut lebih efektif. Sehingga secara langsung antara manajemen dan organisasi terjadi hubungan timbal balik yang baik karena keduanya saling memerlukan, dengan adanya keduanya sehingga kejasama yang dibangun lebih efekif dalam pencapaian tujuan.

Hubungan Timbal Balik Antara Manajemen dan Metode (Tata kerja)

Dimana suatu manajemen dengan adanya metode atau tata kerja lebih teratur karena pada proses kegiatan tersebut dapat ditangani secara bertahap dan lebih terfokus sehingga jika terjadi kejanggalan dapat lebih ditangani secara cepat dan tepat sasaran, sehingga waktu yang ada tidak terbuang dengan percuma dan tidak terjadi pemborosan. Jadi untuk mencapai tujuan dapat lebih tepat sasaran.

Hubungan Timbal Balik Antara Organisasi dan Metode (Tata Kerja)

Dengan adanya metode atau tata kerja dalam organisasi sehingga pada proses kegiatan dapat menyusun perencanaan kerja, dengan lebih terkoordinir dalam membentuk sekelompok manusia yang melakukan kerjasama dengan memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik-baiknya dan tepat dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sehingga hubungan timbale baliknya juga sangat baik.

Hubungan Timbal Balik Antara Organisasi, Manajemen dan Metode (Tata Kerja)
Jika ada organisasi, manajemen dan metodenya dilakukan dengan kerjasama yang baik, pemanfaatan sumber-sumber dan waktu yang ada dapat dilakukan secara tepat dan lebih terordinir sesuai dengan proses kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan dapat hasil yang lebih efsien dan efektif serta lebih maksimal. Karena ketiganya jika dilakukan sesuai dengan tugasnya maka hubungan timbal balik itu akan saling menguntungkan untuk ketiganya.
Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
1.     Manajemen: proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
2.     Organisasi: alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
3.     Tata Kerja: pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.
Dari konsep tersebut, jelaslah bahwa baik manajemen, organisasi maupun tata kerja ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan.

Fungsi Satuan Organisasi dan Metode

Secara sederhana, organisasi adalah suatu kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama yang diinginkan dan mau terlibat dengan peraturan yang ada. Organisasi ialah suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
Ciri-ciri organisasi ialah:
1) terdiri daripada dua orang atau lebih
2) ada kerjasama
3) ada komunikasi antar satu anggota dengan yang lain
4) ada tujuan yang ingin dicapai.

Organisasi dapat dilihat dengan dua cara berbeda, yaitu:

1) organisasi sebagai suatu sistem terbuka yang terdiri atas sub-sistem yang saling berkaitan, dan memperoleh input untuk diolah yang berasal dari lingkungan serta menyalurkan output hasil pengolahan ke lingkungan kembali

2) organisasi sebagai sekelompok orang yang berkerjasama untuk 
mencapai suatu tujuan bersama (Monir H. Thayeb).

Organisasi dapat diartikan dalam dua macam, yaitu:
* Dalam arti statis, yaitu organisasi sebagai wadah tempat dimana kegiatan kerjasama dijalankan.
* Dalam arti dinamis, yaitu organisasi sebagai suatu sistem proses interaksi antara orang-orang yang bekerjasama, baik formal maupun informal.
Sinonim Organisasi
Institusi/lembaga;
Kelompok yang menampung aspirasi masyarakat; punya aturan tertulis atau tidak; tumbuh dalam masyarakat; mencapai tujuan bersama; dibentuk oleh pemerintah atau swasta.
Suatu organisasi harus memuat 4 unsur utama, yaitu:
1) goals oriented (berorientasi tujuan)
2) Psychosocial system (sistem hubungan sosial)
3) structured activities
4) technological system.

Perbedaan Organisasi :
* Structure ; staff, line, matriks
* Strategy ; Growth Strategy, Diversification, Defensive, Minimizing Internal
Problem
* Style ; Autocratic Style, Participative Style, Free Rein Style
* Skill : Keahlian / Keterampilan
* Staff ; Jenjang, Latar Belakang, Karakteristik
* Share Value : Superordinate Goals
* System : POAC

Pendekatan Terhadap Organisasi :
* Pendekatan Klasik
* Pendekatan Neo-Klasik
* Pendekatan Modern


Daftar Pustaka :
http://ulifahsiahaanifha.blogspot.com/2013/06/hubungan-antara-manajemen-organisasi.html
http://bustanfirohtahafili.blogspot.com/2011/03/fungsi-satuan-organisasi-dan-metode_15.html


TEORI ORGANISASI

            Manusia adalah mahluk social yang cinderung untuk hidup bermasyarakat serta mengatur dan mengorganisasi kegiatannya dalam mencapai sautu tujuan tetapi karena keterbatasan kemampuan menyebabkan mereka tidak mampu mewujudkan tujuan tanpa adanya kerjasama. Hal tersebut yang mendasari manusia untuk hidup dalam berorganisasi.
            Beberapa definisi tentang Organisasi:
            Menurut ERNEST DALE:
            Organisasi adalah suatu proses perencanaan yang meliputi penyusunan, pengembangan, dan pemeliharaan suatu  struktur atau pola hubunngan kerja dari orang-orang dalam suatu kerja kelompok.
Menurut CYRIL SOFFER:
Organisasi adalah perserikatan orang-orang yang masing-masing diberi peran tertentu dalam suatu system kerja dan pembagian dalam mana pekerjaan itu diperinci menjadi tugas-tugas, dibagikan kemudian digabung lagi dalam beberapa bentuk hasil.

            Menurut KAST & ROSENZWEIG:
Organisasi adalah sub system teknik, sub system structural, sub system pshikososial dan sub system manajerial dari lingkungan yang lebih luas dimana ada kumpulan orang-orang berorenteasi pada tujuan.
            Definisi UMUM:
“Kelompok orang yang secara bersama-sama ingin mencapai tujuan”



            CIRI-CIRI ORGANISASI:
Lembaga social yang terdiri atas kumpulan orang dengan berbagai pola interaksi yang ditetapkan. 
Dikembangkan untuk mencapai tujuan
Secara sadar dikoordinasi dan dengan sengaja disusun Instrumen social yang mempunyai batasan yang secara relatif dapat diidentifikasi.
Sejarah Organisasi
“Organisasi adalah kemampuan untuk memanfaatkan kapasitas mental dari semua anggotanya guna menciptakan sejenis proses yang akan menyempurnakan organisasi” – Nancy Dixon, 1994
“Organisasi di mana orang-orangnya secara terus-menerus mengembangkan kapasitasnya guna menciptakan hasil yang benar-benar mereka inginkan, di mana pola-pola berpikir baru dan berkembang dipupuk, di mana aspirasi kelompok diberi kebebasan, dan di mana orang-orang secara terus-menerus belajar mempelajari (learning to learn) sesuatu secara bersama” – Peter Senge, 1990
“Organissasi adalah sebuah kesatuan yang terdiri dari sekelompok orang yang bertindak secara bersama-sama dalam rangka mencapai tujuan bersama” – Burky dan Perry, 1998
1.   TEORI ORGANISASI KLASIK
Teori ini biasa disebut dengan “teori tradisional” atau disebut juga “teori mesin”. Berkembang mulai 1800-an (abad 19).  Dalam teori ini organisasi digambarkan sebuah lembaga yang tersentralisasi dan tugas-tugasnnya terspesialisasi serta memberikan petunjuk mekanistik structural yang kaku tidak mengandung kreatifitas.
Dalam teori ini organisasi digambarkan seperti toet piano dimana masing-masing nada mempunyai spesialisasi (do.. re.. mi.. fa.. so.. la.. si..) dimana apabila tiap nada dirangkai maka akan tercipta lagu yang indah begitu juga dengan organisasi.
Dikatakan teori mesin karena organisasi ini menganggab manusia bagaikan sebuah onderdil yang setiap saat bisa dipasang dan digonta-ganti sesuai kehendak pemimpin.


            Defisi Organisasi menurut Teori Klasik:
Organisasi merupakan struktur hubungan, kekuasaan-kejuasaan, tujuan-tujuan, peranan-peranan, kegiatan-kegiatan, komunikasi dan factor-faktor lain apabila orang bekerja sama.
Teori Organisasi klasik sepenuhnya menguraikan anatomi organisasi formal. Empat unsure pokok yang selalu muncul dalam organisasi formal:
a.      Sistem kegiatan yang terkoordinasi
b.      Kelompok orang
c.       Kerjasama
d.     Kekuasaan & Kepemimpinan
Sedangkan menurut penganut teori klasik suatu organisasi tergantung pada empat kondisi pokok: Kekuasaan) Saling melayani) Doktrin) Disiplin)
Sedangkan yang dijadikan tiang dasar penting dalam organisasi formal adalah:
a.      Pembagian kerja (untuk koordinasi)
b.      Proses Skalar & Fungsional (proses pertumbuhan vertical dan horizontal)
c.       Struktur (hubungan antar kegiatan)
d.     Rentang kendali (berapa banyak atasan bisa mengendalikan bawahan).
            Teori Klasik berkembang dalam 3 Aliran:
¨      BIROKRASI) Dikembangkan dari Ilmu Sosiologi
¨      ADMINISTRASI) Langsung dari praktek manajemen memusatkan Aspek Makro sebuah organisasi.
¨      MANAJEMEN ILMIAH)  Langsung dari praktek manajemen memusatkan Aspek Mikro sebuah organisasi.
Semua teori diatas dikembangkan sekitar tahun 1900-1950. Pelopor teori ini kebanyakan dari sebuah negara berbentuk kerajaan “Mesir, Cina & Romawi”.
TEORI BIROKRASI
Dikemukakan oleh “MAX WEBER” dalam buku “The Protestant Ethic and Spirit of Capitalism” dan “The Theory of Social and Economic Organization”.
Istilah BIROKRASI berasal dari kata LEGAL_RASIONAL:
“Legal” disebakan adanya wewenang dari seperangkat aturan prosedur dan peranan yang dirumuskan secara jelas.  Sedangkan “Rasional”  karena adanya penetapan tujuan yang ingin dicapai.
Karekteristik-karekteristik birokrasi menurut Max Weber:
    Pembagian kerja
 Hirarki wewenang
Program  rasional
Sistem Prosedur
Sistem Aturan hak kewajiban
Hubungan antar pribadi yang bersifat impersonal

TEORI ADMINISTRASI
Teori ini dikembangkan oleh Henry Fayol, Lyndall Urwick dari Eropa  dan James D. Mooney, Allen Reily dari Amerika.

HENRY FAYOL (1841-1925): Seorang industrialis asal Perancis tahun 1916 menulis sebuah buku “Admistration industrtrielle et Generale” diterjemahkan dalam bahasa inggris 1926 dan baru dipublikasikan di amerika 1940.


14 Kaidah manjemen menurut Fayol yang menjadi dasar teori administrasi:
ª      Pembagian kerja
ª      Wewenang & tanggung jawab
ª      Disiplin
ª      Kesatuan perintah
ª      Kesatuan pengarahan
ª      Mendahulukan kepentingan umum
ª      Balas jasa
ª      Sentralisasi
ª      Rantai Skalar
ª      Aturan
ª      Keadilan
ª      Kelanggengan personalia
ª      Inisiatif
ª      Semangat korps
Fayol membagi kegiatan industri menjadi 6 kelompok:
§        Kegiatan Teknikal (Produksi, Manufaktur, Adaptasi)
§        Kegiatan Komersil (Pembelian, Penjualan, Pertukaran)
§        Kegiatan Financial (penggunaan optimum modal)
§        Kegiatan Keamanan
§        Kegiatan Akuntansi
§        Kegiatan Manajerial atau “FAYOL’s FUNCTIONALISM” yaitu:
a.      Perencanaan
b.      Pengorganisasian
c.       Pemberian perintah
d.      Pengkoordinasian
e.      Pengawasan

JAMES D. MOONEY & ALLEN REILLY :1931) Menerbitkan sebuah buku “ONWARD INDUSTRY” inti dari pendapat mereka adalah “koordinasi merupakan factor terpenting dalam perencanaan organisasi”. Tiga prinsip yang harus diterapkan dalam sebuah organisasi menurut mereka adalah:
a.      Prinsip Koordinasi
b.      Prinsip Skalar & Hirarkis
c.       Prinsip Fungsional

MANAJEMEN ILMIAH
Dikembangkan tahun 1900 oleh FREDERICK WINSLOW TAYLOR).  Definisi Manajemen Ilmiah:
“Penerapan metode ilmiah pada studi, analisa dan pemecahan masalah organisasi” atau “Seperangkat mekanisme untuk meningkatkan efesiensi kerja”.
F.W. TAYLOR menuangkan ide dalam tiga makalah: “Shop Management”, “The Principle Oif Scientific Management” dan “Testimony before the Special House Comitte”.  Dari tiga makalah tersebut lahir sebuah buku “Scientific Management”. 
Berkat jasa-jasa yang sampai sekarang konsepnya masih dipergunakan pada praktek manajemen modern maka F.W. TAYLOR dijuluki sebagai “BAPAK MANAJEMEN ILMIAH”.


Empat kaidah Manajemen menurut Frederick W. Taylor:
a.      Menggantikan metode kerja dalam praktek dengan metode atas dasar ilmu pengetahuan.
b.      Mengadakan seleksi, latihan dan pengembangan karyawan
c.       Pengembangan ilmu tentang kerja, seleksi, latihan dan pengembangan secara ilmiah perlu intregasikan.
d.      Perlu dikembangkan semangat dan mental karyawan untuk mencapai manfaat manajemen ilmiah

2.    TEORI NEOKLASIK
Aliran yang berikutnya muncul adalah aliran Neoklasik disebut juga dengan “Teori Hubungan manusiawi”. Teori ini muncul akibat ketidakpuasan dengan teori klasik dan teori merupakan penyempurnaan teori klasik. Teori ini menekankan pada  “pentingnya aspek psikologis dan social karyawan sebagai individu ataupun kelompok kerja”.
HUGO MUNSTERBERG
Salah tokoh neoklasik pencetus “Psikologi Industri”. Hugo menulis sebuah buku “Psychology and Industrial Effeciency” tahun 1913. Buku tersebut merupakan jembatan antara manajemen ilmiah dan neoklasik. Inti dari pandangan Hugo adalah menekankan adanya perbedaan karekteristik individu dalam organisasi dan mengingatkan adannya pengaruh factor social dan budaya terhadap organisasi.
Munculnya teori neoklasik diawali dengan inspirasi percobaan yang dilakukan di Pabrik Howthorne tahun 1924 milik perusahaan Western Elektric di Cicero yang disponsori oleh Lembaga Riset Nasional Amerika. Percobaan yang dilakukan ELTON MAYO seorang riset dari Western Electric menyimpulkan bahwa pentingnya memperhatikan insentif upah dan Kondisi kerja karyawan dipandang sebagai factor penting peningkatan produktifitas.
Dalam pembagian kerja  Neoklasik memandang perlunya:
a.      Partisipasi
b.      Perluasan kerja
c.       Manajemen bottom_up

3.    TEORI MODERN
Teori ini muncul pada tahun 1950 sebagai akibat ketidakpuasan dua teori sebelumnya yaitu klasik dan neoklasik. Teori Modern sering disebut dengan teori “Analiasa Sistem” atau “Teori Terbuka” yang memadukan antara teori klasik dan neokalsi. Teori Organisasi Modern melihat bahwa semua unsure organisasi sebagai satu kesatuan  yang saling bergantung dan tidak bisa dipisahkan. Organisasi bukan system tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil akan tetapi organisasi merupakan system terbuka yang berkaitan dengan lingkunngan dan apabila ingin survivel atau dapat bertahan hidup maka ia harus bisa beradaptasi dengan lingkungan.



Organisasi & Metode

- Copyright © Manajemen Informatika - Devil Survivor 2 - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -